Selasa, 24 April 2012

coretan di kala senggang

Setiap orang pastilah diciptakan dengan berbagai macam kelebihan dan keukurangan. Benarlah bila ada yang mengatakan “tidak ada manusia biasa yang sempurna”, karena memang pastilah setiap orang memiliki kekurangan didalam dirinya. Namun yang perlu digaris bawahi, jangan karena memiliki kekurangan kita jadi menilai diri sendiri sebagai orang yang malang. Yakinlah bila Allah pun menganugerahkan kepada setiap hambaNya kelebihan untuk menyeimbangi kekurangan.

Masih teringat jelas didalam ingatanku tentang pernyataan seorang kawan yang baru ku kenal. Ketika ia ditanya apa kelebihan dan kekurangan yang kau miliki?. Maka sambil tersenyum simpul ia pun menjawab, “kelebihanku adalah memiliki banyak kekurangan, dan kekuranganku adalah memiliki sedikit kelebihan”. Sebuah jawaban simple yang kalau kita renungkan sejenak, terkadang apa yang ia katakan adalah benar dalam kenyataannya.

Setiap orang memiliki kekurangan dan kelebihan yang berbeda-beda antara yang satu dengan yang lainnya. Tapi sebenarnya kelebihan seseorang itu adalah sesuatu yang tidak dimiliki orang lain. Sedangkan kekurangan adalah sesuatu yang kadang kita nilai biasa saja. Padahal sejatinya, apa yang kita nilai sebagai kekurangan atau sesuatu yang biasa saja itu merupakan hal yang dianggap luar biasa bagi yang belum memilikinya.

Misalnya, seorang anak yang kaya raya bertemankan dengan seorang anak desa. Si anak desa ini berpikiran betapa senang hidupnya bila ia dapat memiliki harta melimpah seperti kawannya, dengan harta itu ia dapat membeli banyak mainan dan makanan yang  ia suka. Tak perlu lagi ia mengembalakan kambing milik tetangga guna mencari sesuap nasi, tak perlu lah ia ke sawah mencangkul bersama ayahnya dan ibunya. Tetapi dilain pihak, si anak kaya raya ini pun iri terhadap kawannya yang notabene anak desa. Ia iri karena temannya anak desa itu dapat bermain kemanapun ia suka tak perlu banyak aturan yang mengekangnya. ia iri dengan anak desa yang dengan riang bermain lumpur disawah bersama ayah dan ibunya, sedangkan ia hanya sendiri berteman sepi dirumahnya yang mewah dengan berbagai fasilitas namun tanpa kebersamaan dengan orang tua yang sibuk bekerja.

Cerita diatas hanyalah sebagai permisalan. Betapa banyak apa yang kita nilai sebagai kekurangan sejatinya merupakan kelebihan bagi orang lain. Dan apa yang kita nilai sebagai suatu kelebihan bagi kita sejatinya merupakan kekurangan bagi orang lain. Lalu dimana titik temunya?

Sesungguhnya yang dicari setiap insan manusia adalah kebahagiaan dan ketenangan didalam kehidupannya. Salah persepsi jika kebahagiaan hanya akan dirasa ketika  mempunyai harta melimpah, karena pada kenyataannya betapa banyak orang memiliki harta tetapi tak bisa menikmatinya. Ia punya banyak harta tetapi tak bisa memakan makanan kesukaannya karena penyakit yang dideritanya. Berkebalikan dari itu semua, ada juga orang yang meskipun hidup sederhana tetapi terlihat bahagia. Meski sederhana, selalu tampak keceriaan di wajahnya. Tahukah engkau apa rahasianya? Yups, syukur dan sabarlah jawabannya. (^_^)   

0 komentar:

Posting Komentar

 

About Me

Foto Saya
boecah
segalanya telah berubah... tak ada yang akan selalu konstan di dunia ini...
Lihat profil lengkapku

Followers

Copyright © 2010 boecah lawu

Template By Nano Yulianto