sebuah pengalaman kembali ku torehkan. pengalaman melelahkan
naumn sangat menyenangkan dan mengesankan. yups... itulah yang kurasakan
setelah beberapa jam lamanya ku jalani dan ku nikmati... sebuah
kegiatan dari organisasi BUD Depag (Css Mora IPB) yang berjudul "DanUs ke Sempur" .
Bermula dari sebuah perjuangan mencari ide tentang barang-barang apa
saja yang bisa di perdagangkan, maka mulailah pikiran-pikiran kreatif
anak-anak muda yang bekerja. ada berbagai macam usulan yang unik
bermunculan. mulai dari jualan piscok, baju bekas, kaligrafi, mainan
anak, hingga rosela hangat dan donat pun tak ketinggalan muncul di arena
diskusi... dan akhirnya yang diseriusi adalah jualan baju bekas, rosela
hangat, dan jelly.
namun ketika telah sampai ke sempur (sebuah lapangan di bogor yang tiap
hari minggu berubah menjadi pasar kaget), perasaan kaget dan nervous pun
mulai datang menggelayuti diri. pikiran-pikiran tentang gimana caranya
menjual barang-barang dagangan biar laku ... pikiran gimana caranya
menjadikan para calon pembeli tertarik dan akhirnya mau membeli
barang-barang yang telah disiapkan sebelumnya. dan pikiran takut kalo2
dagangannya ga laku di jual...
kata temenku seperjuangan di situ "Hidup itu perjuangan, dan perjuangan itu butuh pengorbanan"
dan memang seperti itulah mulai kurasakan. setelah mencari
arena tempat berdagang yang pas, maka barang-barang dagangan pun mulai
di gelar. dan para perempuannya mulai berteriak-teriak mencoba
menawarkan dagangannya. (disini kebetulan 41 anak BUD Depag di bagi
menjadi 4 kelompok yang terdiri dari laki-laki dan perempuan). perasaan
grogi dan nervous yang sebelumnya menggelayuti kini mulai hilang di
telan suasana yang mulai bisa dikondisikan. ^_^ sperti sebuah kalimat
yang suka ku ucapkan "tetap
tenang jangan panik semua bisa teratasi" all izz well
\(^_^)/
naumn sangat menyenangkan dan mengesankan. yups... itulah yang kurasakan
setelah beberapa jam lamanya ku jalani dan ku nikmati... sebuah
kegiatan dari organisasi BUD Depag (Css Mora IPB) yang berjudul "DanUs ke Sempur" .
Bermula dari sebuah perjuangan mencari ide tentang barang-barang apa
saja yang bisa di perdagangkan, maka mulailah pikiran-pikiran kreatif
anak-anak muda yang bekerja. ada berbagai macam usulan yang unik
bermunculan. mulai dari jualan piscok, baju bekas, kaligrafi, mainan
anak, hingga rosela hangat dan donat pun tak ketinggalan muncul di arena
diskusi... dan akhirnya yang diseriusi adalah jualan baju bekas, rosela
hangat, dan jelly.
namun ketika telah sampai ke sempur (sebuah lapangan di bogor yang tiap
hari minggu berubah menjadi pasar kaget), perasaan kaget dan nervous pun
mulai datang menggelayuti diri. pikiran-pikiran tentang gimana caranya
menjual barang-barang dagangan biar laku ... pikiran gimana caranya
menjadikan para calon pembeli tertarik dan akhirnya mau membeli
barang-barang yang telah disiapkan sebelumnya. dan pikiran takut kalo2
dagangannya ga laku di jual...
kata temenku seperjuangan di situ "Hidup itu perjuangan, dan perjuangan itu butuh pengorbanan"
dan memang seperti itulah mulai kurasakan. setelah mencari
arena tempat berdagang yang pas, maka barang-barang dagangan pun mulai
di gelar. dan para perempuannya mulai berteriak-teriak mencoba
menawarkan dagangannya. (disini kebetulan 41 anak BUD Depag di bagi
menjadi 4 kelompok yang terdiri dari laki-laki dan perempuan). perasaan
grogi dan nervous yang sebelumnya menggelayuti kini mulai hilang di
telan suasana yang mulai bisa dikondisikan. ^_^ sperti sebuah kalimat
yang suka ku ucapkan "tetap
tenang jangan panik semua bisa teratasi" all izz well
\(^_^)/
0 komentar:
Posting Komentar